Pelantikan Pengurus Wakodai Periode 2024-2028 Dihadiri Ketua DPRD Sumsel

Palembang,liputansumsel com – Ketua DPRD Provinsi Sumsel Dr Hj RA Anita NoeringHati SH MH Hadiri Pengurus Provinsi (PP) Wadokai Karate-Do Indonesia Sumatera Selatan (Sumsel) periode 2024-2028,bertempat di Hotel Amaris,Jalan Demang Lebar Daun Ilir Barat I Palembang, Kamis (20/06/2024).

Dilantik langsung oleh Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Wadokai Indonesia Prof.Dr.Drs.Edi Slamet Irianto SH.MH,tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Provinsi Sumsel, Dr Hj RA Anita Noeringhati SH MH selaku sebagai salah satu pelindung PP Wadokai Karate-Do Indonesia Sumsel,Guru Besar Wadokai Seiko shihan Ir H Chairiul A taman MEng, Ketua Dewan Penasehat PP Wadokai Komjen Pol (Purn) Dr Drs Ito Sumardi, Perwakilan Danpomdam II Sriwijaya dan Perwakilan Kapolrestabes Palembang.

Prof Edi Slamet Irianto,ketua PB Wakodai Indonesia mengatakan bahwa pelantikan PP Wadokai Karate-Do Indonesia Sumsel, memiliki makna yang sangat penting dan strategis bagi PB Wadokai Karate-Do Indonesia.

“Hal ini menunjukkan sehatnya organisasi Wadokai Karate-Do Indonesia, karena mekanisme organisasinya telah bekerja dan berjalan dengan baik,” katanya.

Ia berharap ke depan proses demokrasi dan regenerasi serta kepemimpinan organisasi di Wadokai Karate-Do Indonesia akan terus berjalan sebagaimana mestinya, sesuai dengan Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

“ini menjadi tantangan bagi pengurus Wadokai Karate-Do Indonesia ke depan yaitu harus mampu melakukan perubahan paradigmanya dalam melatih dan membina para karateka-nya, sehingga melahirkan atlet tidak hanya juara tetapi juga punya karakter kesatria,” harapnya Edi.

Edi mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah terlibat dan bekerja keras dalam penyelenggaraan dan mensukseskan acara pelantikan ini.

“Kepada Hermansyah Selaku Ketua Umum PP Wadokai Karate-Do Indonesia Sumsel, beserta jajarannya, selamat bekerja, semoga Allah SWT memberikan kekuatan lahir bathin, sehingga kita mampu berkontribusi bagi kebaikan kehidupan berbangsa dan bernegara melalui pengembangan olahraga karate,” ucap Edi.

Sementara Ketua Umum Wakodai Karate-Do Indonesia Sumsel Hermansyah SE MM sampaikan bahwa di Sumsel sudah terbentuk pengurus, 6 (enam) tingkat Kabupaten Kota yaitu Kota Palembang Palembang, Pagar Alam, Kabupaten Banyuasin Ogan Ilir (OI), Ogan Komering Ilir (OKI) dan PALI.

“Kami masih ada hutang untuk membentuk seluruh pengurus Kabupaten Kota se-Sumsel. Ada 9 Kabupaten dan 2 Kota yang belum terbentuk yaitu Kabupaten Musi Banyuasin, Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Muara Enim Lahat, Ogan Komering ulu (OKU), OKU Timur, OKU Selatan, Empat Lawang, Kota Lubuk Linggau dan Prabumulih,” ungkapnya.

Lanjut ia sampaikan bahwa setelah dilantiknya PP Wadokai Karate-Do Sumsel, pihaknya segera akan mengembangkan untuk membetuk pengurus 11 Kabupaten Kota tersebut. Selain itu juga akan menambah jumlah pelatih.

“Terkait dengan hal tersebut menjadi tugas berat kami sebagai pengurus baru.Untuk wasit saat ini, kita sudah mempunyai 11 orang dengan rincian 4 orang tingkat nasional dan 7 orang tingkat daerah”.

Sedangkan untuk pelatih kita baru mempunyai 6 orang, oleh karena itu kami masih butuh bantuan pusat untuk mengembangkan jumlah pelatih,” bebernya Hermansyah.

Lanjut Hermansyah beberkan bahwa jumlah anggota Wadokai Karate-Do di Sumsel sebanyak 1200 orang dengan prestasi yang ditorehkan sebanyak 9 orang berkali-kali merebut kejuaran provinsi dan tingkat nasional.

“Melalui visi misi kepengurusan baru Wadokai Karate-Do Indonesia Sumsel, kami akan akan mencetak atlet-atlet karate tidak hanya tingkat Provinsi dan Nasional saja, tetapi juga tingkat Internasional,” jelasnya.

Terakhir dia tambahkan untuk Dojo di Sumsel saat ini berjumlah 28 Dojo.Terkait dengan jumlah Dojo, ke depan menjadi tugas kepengurusan baru untuk memperbanyak dan mengembangkan Dojo di Sumsel.

“Ke depan kita akan meningkatkan jumlah Dojo di sumsel, salah satunya melakukan kerjasama dengan sekolah-sekolah yang ada di Palembang,” tutupnya. (mhn/ril)