Himpun Aspirasi masyarakat, Mukhlis Hanura siap perjuangkan di Lembaga Legislatif

           

OKI, LiputanSumSel.Com - Anggota DPRD Kabupaten OKI Mukhlis dari Fraksi Partai Hanura yang sejak tanggal 4-9 Juni 2022 telah melaksanakan kewajiban ke daerah pemilihannya Dapil 1 untuk menyerap aspirasi dari masyarakat atau konstituen, yang dikenal dengan kegiatan reses anggota DPRD.

Hasil dari jaring aspirasi anggota dewan ini kemudian akan dibawa ke dalam sidang paripurna melalui fraksi masing-masing anggota sebagai laporan untuk dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan untuk rencana pembangunan dalam RAPBD.

Pelaksanaan reses III masa sidang  lll tahun 2021-2022 ini Mukhlis melakukan kegiatan jaring aspirasi di Enam Desa di Tiga Kecamatan, dalam pertemuan reses tersebut Mukhlis berharap bisa semakin dekat masyarakat didaerah pemilihannya selama masa reses.

Berdasarkan keterangan Mukhlis, Adapun Aspirasi yang masyarakat sampaikan dalam reses tersebut diantaranya di Desa Sriguna mengusulkan pembangunan Jalan Cor beton, Box sampah 10 unit, dan Lampu Jalan, Desa Penyandingan lampu Jalan 10 titik, Jalan Cor beton, Siring, Desa Cinta Jaya ingin Jembatan titian bertiang dari benteng rambang ke desa cintajaya dusun 1,Desa Anyar mengusulkan jalan usaha tani 2 KM dengan Lebar 1,5 meter, tembok penahan tebing 100 m, lampu jalan 5 unit, bantuan perlengkapan TK/Paud, dan jalan cor beton.

Lanjut ke Desa Sukaraja ajukan jembatan penyeberangan, tembok penahan tanah pinggiran sungai, dan sumur bor 10 unit, Desa Pedamaran lll ajukan pembangunan gedung SD pilihan didusun lll, bantuan mobil untuk pemberdayaan ikan tawar, Desa Lebuh Rarak usulkan Bedah rumah yang tak layak, siring, dan jalan Cor beton, Desa Menang Raya usulkan Jalan aspal, lampu jalan dan sumur bor, Desa ulak ketapang dan Desa Mulyaguna inginkan Lampu jalan, sumur bor dan jalan cor beton, kemudian Desa Sugiwaras dan Sukadamai  dengan usulan yang sama yakni lampu jalan, rehab rumah sumur bor dan tembok penahan tanah.

Mukhlis mengatakan" konstituen menginginkan perbaikan infrastruktur jalan desa yang merupakan sarana terpenting dalam kegiatan keseharian mereka,

Masalah yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat banyak tentu harus diprioritaskan, tidak terkecuali persoalan-persoalan yang sudah ditampung melalui kegiatan Reses"Ujar Mukhlis.(PD)L