Pemerintah Kota Palembang Optimalkan Fungsi Posko PPKM
Palembang, Liputan Sumsel.Com - Ini peringatan bagi warga Kota Palembang. Jumlah kelurahan yang termasuk zona merah di ibu kota Provinsi Sumatera Selatan ini kembali bertambah.
Sebelumnya ada 54 kelurahan yang masuk zona merah, sekarang ada 64 kelurahan dari total 107 kelurahan. Artinya, lebih dari setengah total kelurahan.
Fakta itu mendorong Seketaris Daerah Kota Palembang Ratu Dewa langsung menginspeksi mendadak dua kelurahan di Kecamatan Ilir Barat Satu, yakni Kelurahan Bukit Lama dan Kelurahan Siring Agung,
Dua kelurahan ini masuk zona merah Covid-19.
"Kita sidak dalam rangka mengoptimalisasi peran posko PPKM yang ada di tingkat kelurahan," ujar Dewa, Rabu (21/4/2021).
Ia meminta seluruh kecamatan dan kelurahan AGAR berkoordinasi dan mengoptimalkan posko PPKM.
"Semua harus koordinasi. Termasuk Babinsa, Babinkamtibmas, tokoh agama dan lain sebagainya. Semuanya bisa membaik kalau kita semua kerja sama, bukan dari pemerintah saja. Tapi kita bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19," kata Dewa.
Ia meminta seluruh pihak yang terlibat dalam satgas posko yang diketuai oleh setiap lurah, dapat mengoptimalkan fungsinya terutama dalam 3T yakni testing, tracking, treatment.
"Saya juga minta peran Dinas Kominfo untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dengan menggunakan mobil kelilingnya yang bisa masuk ke lorong-lorong atau perumahan warga yang ada di Kota Palembang," ujar Dewa.
Sementara itu, Camat Ilir Barat Satu, Muflih, mengatakan di setiap kelurahan yang masuk wilayah IB I sudah memiliki posko PPKM sesuai dengan arahan dari Pemkot Palembang.
"Kita juga akan mengoptimalkan posko PPKM ini dan meminta kepada lurah dan perangkatnya untuk bekerja sama dengan puskesmas setempat, melakukan 3T tersebut," ujar Muflih.
Selain itu, juga terus berkoordinasi dengan RT/RW untuk menghimbau warga agar tetap disiplin protokol kesehatan dengan menerapkan melakukan 3M: memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.
"Ini butuh kerja sama semua pihak dan kita akan terus pantau dan evaluasi posko ini setiap hari," demikian Muflih. (Rl/Al)
Tidak ada komentar
Posting Komentar