Tagih Janji Pemkab Muba, Warga Minta Akses Jalan Desa Sialang Agung Diperbaiki
MUBA,liputansumsel.com - Beberapa Waktu lalu, Bupati Muba Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA melaksanakan Kunjungan Kerja di desa Suka Damai, kecamatan Plakat Tinggi, kabupaten Musi Banyuasin.
Dalam kesempatan tersebut Kepala Daerah Inovatif Tahun 2020 itu mengatakan, bantuan dan penghargaan yang ia berikan adalah sebagai bentuk kepedulian dan apresiasinya kepada perangkat daerah dan warga masyarakat yang sangat ia cintai. Dodi berpesan kepada masyarakat yang mendapat bantuan modal usaha agar dapat mengunakan bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan sesuai yang diharapkan.
Dodi Reza juga menegaskan bahwa di tahun 2021, dirinya akan mengangarkan dana sebesar Rp 77 miliar untuk pembangunan jalan dan jabatan di kecamatan Plakat Tinggi. Tahun depan (Red-2021), untuk peningkatan ruas jalan SP KM 11- Sido Rahayu (B2) sampai dengan Bangun Harja (SP.6), Saya sudah anggarkan dana sebesar Rp 50 miliar.
" Selanjutnya ada peningkatan ruas jalan Suka Makmur (SP.4) sampai Suka Maju (SP.5), peningkatan ruas jalan Desa Marga Mulya dengan COR beton, pembangunan jalan dalam Desa Suka Makmur (SP4), perbaikan jembatan di Desa Sialang Agung (C2), Rehab Jembatan di Desa Cinta Karya, pembangunan parit di Desa Cinta Karya, pembangunan jembatan di desa Warga Mulya. Mudah-mudahan kedepanya, Kabupaten Muba khususnya di Kecamatan Plakat Tinggi lebih baik lagi," ungkapnya.
Hal ini menjadi kutipan awak media, berdasarkan pantauan di beberapa desa yang ada di kecamatan Plakat Tinggi, akase jalan penghubung dan demi desa sudah mulai mengalami beberapa kerusakan yang cukup parah, diantarannya Warga Mulya-Tanjung Keputran, Bangun Harja-Air Balui, dan Sialang Agung.
Salah satu warga desa Sialang Agung TD (42) mengungkapkan, saya sempat mengadiri acara dari bapak Bupati kita di desa Suka Damai beberapa waktu lalu, disana untuk kecamatan Plakat Tinggi bakal menjadi salah satu prioritas Pembangunan katanya.
" Saat ini Musim Penghujan dan beberapa jalan rusak, dan kami harus ekstra lebih waspada dalam melalui jalan lintas beberapa desa, selain jalannya berlubang dalam dan panjang, titik-titik kerusakannya pun sangat banyak," ujarnya.
Dilanjutkan dia, dari beberapa titik yang kami lalui, seperti halnya yang ada di desa Sialang Agung menuju Ai Putih Ulu, kemudian dilanjutkan di desa Tanjung Keputran. "Nah ini yang kami khawatirkan akan berdampak kepada pengendara yang melintasi jalan-jalan tersebut, kami berharap walaupun belum menjadi prioritas pembangun, akan tetapi ada gerakan cepat tanggap dari pihak terkait," harapnya
Tidak ada komentar
Posting Komentar