Pulang dari Malaysia Warga OKI Langsung diisolasi
#Tidak Ada Kontak Tracking
OKI---LiputanSumSel.Com Warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang baru pulang dari Malaysia langsung diisolasi oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Pasien MA (40) berjenis kelamin laki-laki dengan alamat domisili di Kecamatan Sirah Pulau Padang ini diisolasi karena terdapat ciri-ciri infeksi virus corona (Covid-19).
Juru bicara Gugas COVID-19 Kabupaten OKI, Iwan Setiawan mengatakan riwayat perjalanan yang bersangkutan pada tanggal 11 April melakukan perjalanan dari Medan menuju Palembang dengan menumpang bus. Sesampai di Palembang tanggal 13 April yang bersangkutan dirujuk ke Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang dan sempat di isolasi di ODP Center Wisma Atlet Palembang.
"Tanggal 15 April diambil tes SWAB dan tanggal 17 April hasilnya positif. Pasien belum sempat pulang ke OKI" Ungkap Iwan melalui keterangan pers virtual pada Sabtu, (18/4).
Dengan demikian lanjut Iwan pasien 62 ini tidak pernah melakukan kontak tracking diwilayah Kabupaten OKI.
"Kasus import dan tidak ada interaksi dengan warga di OKI" terang dia.
Dengan penambahan satu orang terkonfirmasi ini tambah Iwan sudah ada 4 kasus positif di Ogan Komering Ilir.
"Total kasus konfirmasi ada empat, dua sembuh dan dua dalam perawatan" jelasnya.
Situasi terkini COVID 19 di Kabupaten OKI terang Iwan terdata; sebanyak 7.909 pelaku perjalanan wilayah terjangkit (PPT), 54 Orang Tanpa Gejala (OTG), 67 orang dalam pemantauan (ODP), 2 orang pasien dalam pengawasan (PDP), dan 4 orang terkonfirmasi positif. 2 sembuh dan 2 dalam perawatan.(PD)
OKI---LiputanSumSel.Com Warga Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), yang baru pulang dari Malaysia langsung diisolasi oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP). Pasien MA (40) berjenis kelamin laki-laki dengan alamat domisili di Kecamatan Sirah Pulau Padang ini diisolasi karena terdapat ciri-ciri infeksi virus corona (Covid-19).
Juru bicara Gugas COVID-19 Kabupaten OKI, Iwan Setiawan mengatakan riwayat perjalanan yang bersangkutan pada tanggal 11 April melakukan perjalanan dari Medan menuju Palembang dengan menumpang bus. Sesampai di Palembang tanggal 13 April yang bersangkutan dirujuk ke Rumah Sakit Siti Fatimah Palembang dan sempat di isolasi di ODP Center Wisma Atlet Palembang.
"Tanggal 15 April diambil tes SWAB dan tanggal 17 April hasilnya positif. Pasien belum sempat pulang ke OKI" Ungkap Iwan melalui keterangan pers virtual pada Sabtu, (18/4).
Dengan demikian lanjut Iwan pasien 62 ini tidak pernah melakukan kontak tracking diwilayah Kabupaten OKI.
"Kasus import dan tidak ada interaksi dengan warga di OKI" terang dia.
Dengan penambahan satu orang terkonfirmasi ini tambah Iwan sudah ada 4 kasus positif di Ogan Komering Ilir.
"Total kasus konfirmasi ada empat, dua sembuh dan dua dalam perawatan" jelasnya.
Situasi terkini COVID 19 di Kabupaten OKI terang Iwan terdata; sebanyak 7.909 pelaku perjalanan wilayah terjangkit (PPT), 54 Orang Tanpa Gejala (OTG), 67 orang dalam pemantauan (ODP), 2 orang pasien dalam pengawasan (PDP), dan 4 orang terkonfirmasi positif. 2 sembuh dan 2 dalam perawatan.(PD)
Tidak ada komentar
Posting Komentar