Tangkal Berita Hoaks Dalam Dunia Pendidikan
Indralaya.liputansumsel.com--
Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir bekerjan sama dengan Anpasa Entertainment menyelenggarakan Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" Cara Penelusuran Hoax Busting and Digital Hygiene dan Spiritual Motivation Training, bertempat di Gedung Pendopoan Rumah Dinas Bupati TKP Tanjung Senai.
Kegiatan tersebut di ikuti ratusan peserta dari 16 Kecamatan yang ada di kabupaten ogan ilir, peserta sendiri terdiri Kepala Sekolah maupun Guru yang ada di Ogan Ilir.
Ketua Anpasa Entertainment mengatakan, kegiatan tersebut diadakan supaya peserta menjadi propor penangkal berita hoax terkhusus dalam dunia pendidikan.
"Mudahnya penyebaran informasi palsu itu dipicu oleh banyak sebab, termasuk karena kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang apa itu informasi palsu dan bagaimana cara menangkalnya khususnya di tahun politik", katanya dihadapan ratusan peserta.
Ketua Anpasa Entertainment juga mengatakan Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" yang pertama kali di adakan di sumatera selatan dari 17 Kabupaten , Ogan Ilir yang pertama menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Adapun peserta yang mengikuti Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" sebanyak 350 peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah, Guru Pengajar sekabupaten Ogan Ilir
Kepala Dinas Pendidikan OI Dr. Arianto, M.Pd menyambut positif kegiatan tersebut, melalui kegiatan ini kita dapat mendiskusi kan bagaimana mengelolah jari jemari ini dalam bermedia sosial, sehingga betul-betul menjadikan hal-hal yang berguna, bermanfaat serta dapat menggunakan media sosial yang baik dan benar sekaligus dapat menangkal menyebaran berita-berita yang hoak.
"Karena kami tidak mau dilingkungan pendidikan terkhususnya di Ogan Ilir tersandung kasus masalah Hukum, dikarenakan menggunakan media sosial digunakan tidak pada tempatnya serta menyebarkan berita-berita hoax yang ada di media sosial," ujarnya belum lama ini.
Masih menurut Kepala Dinas Pendidikan OI menegaskan mari kita ikuti kegiatan
Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu"
sebagai tujuan untuk menangkal hoax serta penggunaan internet secara bijak di era digital khususnya dalam dunia pendidikan demi terwujudnya ogan ilir yang smart , cerdas dan menuju ogan yang gemilang." Jelasnya.
Turut Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan OI, Kepala Dinas Kominfo OI, Forkompida OI , serta peserta Lokakarya Pendidikan dari berbagai sekolah, baik SMP dan SMA sekabupaten ogan ilir.(rul)
Dinas pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ogan Ilir bekerjan sama dengan Anpasa Entertainment menyelenggarakan Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" Cara Penelusuran Hoax Busting and Digital Hygiene dan Spiritual Motivation Training, bertempat di Gedung Pendopoan Rumah Dinas Bupati TKP Tanjung Senai.
Kegiatan tersebut di ikuti ratusan peserta dari 16 Kecamatan yang ada di kabupaten ogan ilir, peserta sendiri terdiri Kepala Sekolah maupun Guru yang ada di Ogan Ilir.
Ketua Anpasa Entertainment mengatakan, kegiatan tersebut diadakan supaya peserta menjadi propor penangkal berita hoax terkhusus dalam dunia pendidikan.
"Mudahnya penyebaran informasi palsu itu dipicu oleh banyak sebab, termasuk karena kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang apa itu informasi palsu dan bagaimana cara menangkalnya khususnya di tahun politik", katanya dihadapan ratusan peserta.
Ketua Anpasa Entertainment juga mengatakan Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" yang pertama kali di adakan di sumatera selatan dari 17 Kabupaten , Ogan Ilir yang pertama menyelenggarakan kegiatan tersebut.
Adapun peserta yang mengikuti Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu" sebanyak 350 peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah, Guru Pengajar sekabupaten Ogan Ilir
Kepala Dinas Pendidikan OI Dr. Arianto, M.Pd menyambut positif kegiatan tersebut, melalui kegiatan ini kita dapat mendiskusi kan bagaimana mengelolah jari jemari ini dalam bermedia sosial, sehingga betul-betul menjadikan hal-hal yang berguna, bermanfaat serta dapat menggunakan media sosial yang baik dan benar sekaligus dapat menangkal menyebaran berita-berita yang hoak.
"Karena kami tidak mau dilingkungan pendidikan terkhususnya di Ogan Ilir tersandung kasus masalah Hukum, dikarenakan menggunakan media sosial digunakan tidak pada tempatnya serta menyebarkan berita-berita hoax yang ada di media sosial," ujarnya belum lama ini.
Masih menurut Kepala Dinas Pendidikan OI menegaskan mari kita ikuti kegiatan
Lokakarya Pendidikan yang bertemakan "Jadikan Jarimu Sebagai Inspirasimu"
sebagai tujuan untuk menangkal hoax serta penggunaan internet secara bijak di era digital khususnya dalam dunia pendidikan demi terwujudnya ogan ilir yang smart , cerdas dan menuju ogan yang gemilang." Jelasnya.
Turut Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Pendidikan OI, Kepala Dinas Kominfo OI, Forkompida OI , serta peserta Lokakarya Pendidikan dari berbagai sekolah, baik SMP dan SMA sekabupaten ogan ilir.(rul)
Tidak ada komentar
Posting Komentar