7 Harimau Mangsa Manusia Gubernur HD Akan Langsung Turlap
PALEMBANG-- liputansumsel-- Terkait banyaknya korban manusia meninggal akibar di terkam tujuh Harimau di beberapa daerah kabupaten, Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru akan turun langsung kelapangan (Turlap).
Hal ini diungkapkan Gubernur Herman Deru menjawab permohonan anggota DPRD Sumsel, Jum'at (13/12) beberapa waktu lalu dalam paripurna pembahasan anggaran APBD Sumsel 2020 terkait banyaknya korban manusia yang dimangsa Harimau.
" Saya akan langsung turlap sembari menunggu laporan langsung dari pihak kepolisian agar mendapat akurasi dari sebab persoalan tersebut, " kata HD menanggapi pertanyaan salah seorang anggota DPRD Sumsel, Ade
Menurut HD dirinya sudah bertemu dengan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup menjelaskan bahwa Harimau tidak akan keluar dari dalam habitatnya.
" Hanya saja mungkin ada beberapa orang atau oknum yang berkebun di dalam habitat Harimau hingga terjadilah persoalan ini, " jelasnya.
Namun demikian, HD juga menegaskan dirinya tidak menerima begitu saja penjelasan Menteri itu dan akan langsung turlap.
" Memang sekarang sedang banyak penomena alam, seperti Ular Cobra yang menyerang masuk ke rumah rumah penduduk di Bogor, dan di daerah Riau juga Harimau Sumatera, dan di Kita di daerah Pajar Bulan Pagaralam yang sudah menelan korban di terkam Harimau, " paparnya.
Untuk sementara, HD mendapat laporan bahwa di daerah Pajar Bulan ada interaksi kegiatan proses segamit dan geopormal yang dikerjakan.
"Untuk pastinya, saya menunggu laporan akurasi dari kepolisian dan saya akan langsung kesana untuk mengembalikan tras masyarakat luar dan masyarakat Pagaralam sendiri agar kembali menimbulkan kepercayaan masyarakat terkait masalah ini, " tegas HD. (tim)
Hal ini diungkapkan Gubernur Herman Deru menjawab permohonan anggota DPRD Sumsel, Jum'at (13/12) beberapa waktu lalu dalam paripurna pembahasan anggaran APBD Sumsel 2020 terkait banyaknya korban manusia yang dimangsa Harimau.
" Saya akan langsung turlap sembari menunggu laporan langsung dari pihak kepolisian agar mendapat akurasi dari sebab persoalan tersebut, " kata HD menanggapi pertanyaan salah seorang anggota DPRD Sumsel, Ade
Menurut HD dirinya sudah bertemu dengan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup menjelaskan bahwa Harimau tidak akan keluar dari dalam habitatnya.
" Hanya saja mungkin ada beberapa orang atau oknum yang berkebun di dalam habitat Harimau hingga terjadilah persoalan ini, " jelasnya.
Namun demikian, HD juga menegaskan dirinya tidak menerima begitu saja penjelasan Menteri itu dan akan langsung turlap.
" Memang sekarang sedang banyak penomena alam, seperti Ular Cobra yang menyerang masuk ke rumah rumah penduduk di Bogor, dan di daerah Riau juga Harimau Sumatera, dan di Kita di daerah Pajar Bulan Pagaralam yang sudah menelan korban di terkam Harimau, " paparnya.
Untuk sementara, HD mendapat laporan bahwa di daerah Pajar Bulan ada interaksi kegiatan proses segamit dan geopormal yang dikerjakan.
"Untuk pastinya, saya menunggu laporan akurasi dari kepolisian dan saya akan langsung kesana untuk mengembalikan tras masyarakat luar dan masyarakat Pagaralam sendiri agar kembali menimbulkan kepercayaan masyarakat terkait masalah ini, " tegas HD. (tim)
Tidak ada komentar
Posting Komentar