Krisis Air bersih warga Terpaksa Mandi Gunakan Air Sungai Keruh
PALI.Liputan Sumsel Com - Warga Pendopo Talang Pipa (RT/05 )Kelurahan Talang Ubi Barat , Kecamatan Talang Ubi Kabupaten Penukal.Abab Lematang Ilir (PALI) diduga mengalami krisis air bersih akibat musim kemarau sangat Panjang . warga terpaksa harus mengambil air keruh sungai Abab untuk kebutuhan Mandi sehari-hari.
'' warga mengaku terpaksa ambil air sungai dengan penuh kotoran guna untuk mandi, mencuci, kalau masak pakai air bersih namun hal itu sangat sulit di dapati ,'' kata warga RT 05 Talang Pipa , Pebri kepada Media Ini ,Sabtu (26/10)
"disamping itu dampak musim kemarau. Sudah selama enam bulan hujan tidak turun hingga menyebabkan sumur-sumur kami mengalami kekeringan. Bahkan semua warga kami di talang pipa harus mengkonsumsi air sungai untuk kebutuhan mereka sehari-hari.
" kami pun harus terpaksa Gunakan dan mengkonsumsi air sungai untuk mandi , karena biasanya kemarau sebelumnya biasanya kita beli air yang Seharga RP. 3000 Rupiah sejrigent untuk kebutuhan mandi, mencuci, bahkan memasak untuk diminum,'' ujarnya.pebri
" semantara Rita warga yang sama mengatakan . mau gimana lagi hampir ratusan KK, semuanya sudah pada kekeringan. dan rata-rata warga saya di (RT / 05 ) jadi tidak semuanya mampu gunakan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Hanya saja, sejak kemarau ini, air sungai itu sudah mulai keruh dan agak sedikit berbau lumpur,'' ujarnya
Ia bahkan berharap Pemerintah PALI dapat mengatasi kekeringan air tersebut agar masyarakat yang mengalami krisis air bersih dapat teratasi. Ia juga meminta supaya bantuan air bersih gratis terus mebgalir dilakukan TALANG Pipa agar semua warga yang mengalami kekeringan air dapat terpenuhi harap Rita
Laporan : Lendri
'' warga mengaku terpaksa ambil air sungai dengan penuh kotoran guna untuk mandi, mencuci, kalau masak pakai air bersih namun hal itu sangat sulit di dapati ,'' kata warga RT 05 Talang Pipa , Pebri kepada Media Ini ,Sabtu (26/10)
"disamping itu dampak musim kemarau. Sudah selama enam bulan hujan tidak turun hingga menyebabkan sumur-sumur kami mengalami kekeringan. Bahkan semua warga kami di talang pipa harus mengkonsumsi air sungai untuk kebutuhan mereka sehari-hari.
" kami pun harus terpaksa Gunakan dan mengkonsumsi air sungai untuk mandi , karena biasanya kemarau sebelumnya biasanya kita beli air yang Seharga RP. 3000 Rupiah sejrigent untuk kebutuhan mandi, mencuci, bahkan memasak untuk diminum,'' ujarnya.pebri
" semantara Rita warga yang sama mengatakan . mau gimana lagi hampir ratusan KK, semuanya sudah pada kekeringan. dan rata-rata warga saya di (RT / 05 ) jadi tidak semuanya mampu gunakan air sungai untuk kebutuhan sehari-hari. Hanya saja, sejak kemarau ini, air sungai itu sudah mulai keruh dan agak sedikit berbau lumpur,'' ujarnya
Ia bahkan berharap Pemerintah PALI dapat mengatasi kekeringan air tersebut agar masyarakat yang mengalami krisis air bersih dapat teratasi. Ia juga meminta supaya bantuan air bersih gratis terus mebgalir dilakukan TALANG Pipa agar semua warga yang mengalami kekeringan air dapat terpenuhi harap Rita
Laporan : Lendri
Tidak ada komentar
Posting Komentar