Aliansi Masyarakat Jalan Jepang (AMJJ) Minta Gubernur Sumsel Buka Akses Jalan Jepang Keramasan
Palembang, Liputan Sumsel.Com- Puluhan Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Jalan Jepang (AMJJ) melakukan aksi meminta kepada Pihak Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) membuka akses Jalan Jepang kelurahan Keramasan Kecamatan Kertapati Palembang.
Eno, selaku Koordinator Aksi AMJJ mengungkapkan, Aksi yang digelar ini dilakukan karena Jalan di keramasan kecamatan kertapati yang kini diambil oleh perusahaan PT. Rantai Mulia Kencana tidak bisa di lewati masyarakat.
“Jalan Jepang merupakan jalan umum tetapi kini tidak bisa dilewati dan tidak bisa diakses oleh masyarakat setempat, ujarnya, Selasa (1/10/2019).
Melalui aksi ini juga masyarakat berharap agar kiranya Gubernur Sumatera Selatan bisa menyelesaikan masalah ini dan memberikan solusi sehingga tidak berlarut-larut permasalahan tersebut.
"Kami masyarakat sudah resah atas ditutupnya jalan Jepang, karena jalan tersebut merupakan salah satu akses untuk aktivitas sehari-hari," Ungkapnya.
Dalam Aksi yang dilakukan puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Jalan Jepang (AMJJ) di Kantor Gubernur Sumsel tersebut ditanggapi langsung oleh pihak pemerintah provinsi bidang pertanahan Wilnan yang mewakili Gubernur Sumatera Selatan yang sedang ada kunjungan diluar.
“Kami sangat menyambut baik aksi ini dan saya akan sampaikan tuntutan ini kepada Gubernur Sumatera Selatan," Jelasnya.
Walaupun secara fisik Gubernur Sumatera Selatan tidak bisa menangapi langsung tetapi ia sangat menyambutnya baik dan akan ditindak lanjuti persoalan ini. kami mohon masalah ini segera ditindak lanjuti," tutupnya. (A2)
Eno, selaku Koordinator Aksi AMJJ mengungkapkan, Aksi yang digelar ini dilakukan karena Jalan di keramasan kecamatan kertapati yang kini diambil oleh perusahaan PT. Rantai Mulia Kencana tidak bisa di lewati masyarakat.
“Jalan Jepang merupakan jalan umum tetapi kini tidak bisa dilewati dan tidak bisa diakses oleh masyarakat setempat, ujarnya, Selasa (1/10/2019).
Melalui aksi ini juga masyarakat berharap agar kiranya Gubernur Sumatera Selatan bisa menyelesaikan masalah ini dan memberikan solusi sehingga tidak berlarut-larut permasalahan tersebut.
"Kami masyarakat sudah resah atas ditutupnya jalan Jepang, karena jalan tersebut merupakan salah satu akses untuk aktivitas sehari-hari," Ungkapnya.
Dalam Aksi yang dilakukan puluhan massa dari Aliansi Masyarakat Jalan Jepang (AMJJ) di Kantor Gubernur Sumsel tersebut ditanggapi langsung oleh pihak pemerintah provinsi bidang pertanahan Wilnan yang mewakili Gubernur Sumatera Selatan yang sedang ada kunjungan diluar.
“Kami sangat menyambut baik aksi ini dan saya akan sampaikan tuntutan ini kepada Gubernur Sumatera Selatan," Jelasnya.
Walaupun secara fisik Gubernur Sumatera Selatan tidak bisa menangapi langsung tetapi ia sangat menyambutnya baik dan akan ditindak lanjuti persoalan ini. kami mohon masalah ini segera ditindak lanjuti," tutupnya. (A2)
Tidak ada komentar
Posting Komentar