Alasan Rasional Ishak – Yudha Perbaiki Infrastruktur Sumsel Selama 1 Tahun
Palembang.liputansumsel.com
Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Selatan (Sumsel) Ishak Mekki dan Yudha Pratomo Mahyuddin tetap berpegang teguh dengan rencana progam perbaikan jalan di seluruh Sumsel selama 1 tahun. Ada juga pasangan calon yang menjanjikan dapat melakukannya dalam kurun waktu 2 tahun.
Cagub Ishak menyatakan punya alasan rasional untuk mewujudkan program itu. Diantaranya melalui pemanfaatan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumsel.
“Anggaran perbaikan infrastruktur atau jalan di seluruh Sumsel dapat menggunakan APBD sebesar delapan triliun rupiah,” ujar Ishak pasca debat publik kedua di Palembang, Kamis (21/6).
Ishak yang berpengalaman dengan menjadi Kepala Dinas Sumsel itu menjelaskan penggunaan APBD Sumsel sangat dimungkinkan. Mengingat Sumsel kedepan tidak menjadi tuan rumah perhelatan kegiatan besar.
“Jadi tidak ada lagi event besar seperti Asian Games, juga Pilkada yang memakan biaya besar yakni tujuh ratus miliar. Belum lagi ditambah dari peningkatan PAD, pajak kendaraan bermotor, pajak pipa gas dan minyak yang dapat kita alokasikan untuk perbaikan infrastruktur atau jalan,” kata Ishak.
Terpenting menurut Ishak adalah keinginan dari masyarakat Sumsel untuk menggunakan hak pilihnya demi Sumsel yang lebih baik. Jika itu terwujud, maka langkah untuk merealisasikan program tersebut dapat segera mungkin dilakukan.
“Saya masih sebagai Wakil Gubernur Sumsel yang besok akan selesai masa cutinya. Insyaallah jika terpilih saya dapat langsung menyusun anggaran bersama DPRD yang tentu dengan meminta bantuan Gubernur sebelumnya,” imbuh Ishak.
“Sangatlah wajar sebagai Gubernur terpilih untuk mulai memasukkan bagian dari visi – misi programnya ke dalam pembahasan anggaran yang baru akan diketok palu awal Desember 2018 nantinya. Secara praktik ini pernah dilakukan oleh Pak Alex Noerdin memenangkan Pilgub 2008 untuk memasukan program – programnya dalam postur anggaran itu,” pungkas Ishak.(rul)
Pasangan Calon Gubernur (Cagub) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Selatan (Sumsel) Ishak Mekki dan Yudha Pratomo Mahyuddin tetap berpegang teguh dengan rencana progam perbaikan jalan di seluruh Sumsel selama 1 tahun. Ada juga pasangan calon yang menjanjikan dapat melakukannya dalam kurun waktu 2 tahun.
Cagub Ishak menyatakan punya alasan rasional untuk mewujudkan program itu. Diantaranya melalui pemanfaatan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Sumsel.
“Anggaran perbaikan infrastruktur atau jalan di seluruh Sumsel dapat menggunakan APBD sebesar delapan triliun rupiah,” ujar Ishak pasca debat publik kedua di Palembang, Kamis (21/6).
Ishak yang berpengalaman dengan menjadi Kepala Dinas Sumsel itu menjelaskan penggunaan APBD Sumsel sangat dimungkinkan. Mengingat Sumsel kedepan tidak menjadi tuan rumah perhelatan kegiatan besar.
“Jadi tidak ada lagi event besar seperti Asian Games, juga Pilkada yang memakan biaya besar yakni tujuh ratus miliar. Belum lagi ditambah dari peningkatan PAD, pajak kendaraan bermotor, pajak pipa gas dan minyak yang dapat kita alokasikan untuk perbaikan infrastruktur atau jalan,” kata Ishak.
Terpenting menurut Ishak adalah keinginan dari masyarakat Sumsel untuk menggunakan hak pilihnya demi Sumsel yang lebih baik. Jika itu terwujud, maka langkah untuk merealisasikan program tersebut dapat segera mungkin dilakukan.
“Saya masih sebagai Wakil Gubernur Sumsel yang besok akan selesai masa cutinya. Insyaallah jika terpilih saya dapat langsung menyusun anggaran bersama DPRD yang tentu dengan meminta bantuan Gubernur sebelumnya,” imbuh Ishak.
“Sangatlah wajar sebagai Gubernur terpilih untuk mulai memasukkan bagian dari visi – misi programnya ke dalam pembahasan anggaran yang baru akan diketok palu awal Desember 2018 nantinya. Secara praktik ini pernah dilakukan oleh Pak Alex Noerdin memenangkan Pilgub 2008 untuk memasukan program – programnya dalam postur anggaran itu,” pungkas Ishak.(rul)
Tidak ada komentar
Posting Komentar