APK Dirusak, Ini Tanggapan Tim IDAMAN
Pagaralam,Liputansumsel.com - Alat peraga kampanye (APK) pasangan nomor urut 3 calon wali kota dan wakil wali kota Pagaralam, Ida Fitriati Basjuni - Armansah mengalami kerusakan.
Tim Pemuda IDAMAN, M Apri Wijaya menyayangkan adanya kerusakan APK pasangan petahana Ida Fitriati Basjuni - Armansah. Seharusnya, persaingan pada Pilkada ini harus dijalani sportif bukan malah melakukan perusakan.
“Dari semua alat peraga kampanye pasangan calon, hanya APK milik IDAMAN yang paling banyak dirusak. Bahkan, malam hari dipasang siang sudah hilang,” kata dia, kepada Liputansumsel.com Minggu (20/5/2018).
Ditegaskan Apri, dengan kondisi ini jelas pihaknya sangat merasa dirugikan. Untuk itulah, kepada pihak terkait dapat melakukan pengawasan, sehingga jalannya sosialisasi ini dapat berjalan sesuai keinginan.
“Jelas kita merasa dizolimi. Sebelumnya, APK kita dipasang tanpa nomor urut, sekarang malah dirusak. Kita menduga kuat ada yang sengaja melakukan pengerusakan ini,” kata dia lagi.
Sementara, Tim Konsultan Pemenangan IDAMAN, Rifa'i menuturkan, APK yang dipasang sebagai salah satu cara memperkenalkan diri bagi pasangan IDAMAN. Kalau dirusak dan dilepas, bagaimana masyarakat bisa melihat pasangan ini. Untuk itulah, pihaknya meminta pihak terkait dalam hal ini Panwaslu bisa melakukan pengawasan.
“Dari awal kita selalu melakukan kampanye positif. Kita tidak juga menjelek-jelekan pasangan lain. Namun, kita malah dibuat seperti ini. Kita minta panitia dan pengawas melakukan pengawasan,” tuturnya.
Memang, kata dia, perusakan ini ada persaingan. Namun, dengan kondisi ini berarti paslon lain sangat ketir dan mengkhawatirkan pasangan IDAMAN karena tim solid sehingga pergerakan ke masyarakat sangat baik.
“Kita memiliki tim dan massa militan. Kita tidak ingin lengah sehingga terus bergerak sampai kemenangan didapatkan. Silahkan mereka sibuk menjegal karena kita fokus untuk menang,” tandasnya.
Tim Pemuda IDAMAN, M Apri Wijaya menyayangkan adanya kerusakan APK pasangan petahana Ida Fitriati Basjuni - Armansah. Seharusnya, persaingan pada Pilkada ini harus dijalani sportif bukan malah melakukan perusakan.
“Dari semua alat peraga kampanye pasangan calon, hanya APK milik IDAMAN yang paling banyak dirusak. Bahkan, malam hari dipasang siang sudah hilang,” kata dia, kepada Liputansumsel.com Minggu (20/5/2018).
Ditegaskan Apri, dengan kondisi ini jelas pihaknya sangat merasa dirugikan. Untuk itulah, kepada pihak terkait dapat melakukan pengawasan, sehingga jalannya sosialisasi ini dapat berjalan sesuai keinginan.
“Jelas kita merasa dizolimi. Sebelumnya, APK kita dipasang tanpa nomor urut, sekarang malah dirusak. Kita menduga kuat ada yang sengaja melakukan pengerusakan ini,” kata dia lagi.
Sementara, Tim Konsultan Pemenangan IDAMAN, Rifa'i menuturkan, APK yang dipasang sebagai salah satu cara memperkenalkan diri bagi pasangan IDAMAN. Kalau dirusak dan dilepas, bagaimana masyarakat bisa melihat pasangan ini. Untuk itulah, pihaknya meminta pihak terkait dalam hal ini Panwaslu bisa melakukan pengawasan.
“Dari awal kita selalu melakukan kampanye positif. Kita tidak juga menjelek-jelekan pasangan lain. Namun, kita malah dibuat seperti ini. Kita minta panitia dan pengawas melakukan pengawasan,” tuturnya.
Memang, kata dia, perusakan ini ada persaingan. Namun, dengan kondisi ini berarti paslon lain sangat ketir dan mengkhawatirkan pasangan IDAMAN karena tim solid sehingga pergerakan ke masyarakat sangat baik.
“Kita memiliki tim dan massa militan. Kita tidak ingin lengah sehingga terus bergerak sampai kemenangan didapatkan. Silahkan mereka sibuk menjegal karena kita fokus untuk menang,” tandasnya.
Tidak ada komentar
Posting Komentar