Diduga Asal Jadi, Proyek Trotoar Baru Selesai Sudah Rusak
Indralaya.--liputansumsel.com--
Baru selesai dibangun Proyek pembangunan trotoar jalan dalam Kota Indralaya Kabupaten Ogan Ilir yang dikerjakan PT Harapan Sejahtera sudah banyak yang hancur.
Menurut pantauan di lokasi, batu konblok sebagai salahsatu material trotoar tidak merekat dengan kuat, sehingga material tersebut kini banyak yang copot. Akibatnya, trotoar yang sepanjang 3,7 km senilai Rp 8 miliar yang berasal dari APBD tahun anggaran 2017 banyak mengalami kerusakan, sehingga mengganggu dan membahayakan pejalan kaki yang melintas di trotar karena material yang berserakan.
Salah seorang warga di sekitar trotoar, Rudi mengaku Rusaknya trotar diduga karena pengerjaannya asal-asalan. Menurut Rudi usia trotoar yang dibangunbaru sekitar tiga bulan. Namun, kondisi tortoar kini sudah rusak.
“Trotoar ini kalau nggak salah baru dibangun sekitar tiga bulan. Tapi sekarang sudah ada yang rusak. Yang ngerjain asal-asalan” katanya.
Sementara Ahmad salah seorang warga yang sering melintas di lokasi tersebut, sangat menyayangkan dengan kondisi trotoar yang baru dibangun, tapi sudah rusak.
“Yah itu kan batu konblok nya pada copot terus bertebaran. Kalau ada yang lewat bisa kesandung dan jatuh,” ujar Ahmad.
Ahmad berharap, pihak terkait dan pemborong dapat segera memperbaiki trotoar tersebut. “Ya sebelum ada korban, kalau bisa trotar di sini bisa segera diperbaiki,” kata Ahmad.
Sementara Kepala dinas Dinas PU PR Kabupaten Oi H Muhsin Abdullah ST MM saat dikonfirmasi melalui hp tak diangkat, di sms pun tak dibalas.(rul)
Baru selesai dibangun Proyek pembangunan trotoar jalan dalam Kota Indralaya Kabupaten Ogan Ilir yang dikerjakan PT Harapan Sejahtera sudah banyak yang hancur.
Menurut pantauan di lokasi, batu konblok sebagai salahsatu material trotoar tidak merekat dengan kuat, sehingga material tersebut kini banyak yang copot. Akibatnya, trotoar yang sepanjang 3,7 km senilai Rp 8 miliar yang berasal dari APBD tahun anggaran 2017 banyak mengalami kerusakan, sehingga mengganggu dan membahayakan pejalan kaki yang melintas di trotar karena material yang berserakan.
Salah seorang warga di sekitar trotoar, Rudi mengaku Rusaknya trotar diduga karena pengerjaannya asal-asalan. Menurut Rudi usia trotoar yang dibangunbaru sekitar tiga bulan. Namun, kondisi tortoar kini sudah rusak.
“Trotoar ini kalau nggak salah baru dibangun sekitar tiga bulan. Tapi sekarang sudah ada yang rusak. Yang ngerjain asal-asalan” katanya.
Sementara Ahmad salah seorang warga yang sering melintas di lokasi tersebut, sangat menyayangkan dengan kondisi trotoar yang baru dibangun, tapi sudah rusak.
“Yah itu kan batu konblok nya pada copot terus bertebaran. Kalau ada yang lewat bisa kesandung dan jatuh,” ujar Ahmad.
Ahmad berharap, pihak terkait dan pemborong dapat segera memperbaiki trotoar tersebut. “Ya sebelum ada korban, kalau bisa trotar di sini bisa segera diperbaiki,” kata Ahmad.
Sementara Kepala dinas Dinas PU PR Kabupaten Oi H Muhsin Abdullah ST MM saat dikonfirmasi melalui hp tak diangkat, di sms pun tak dibalas.(rul)
Tidak ada komentar
Posting Komentar