Warga Kalidoni Minta HD Hidupkan Kembali Sekolah dan Berobat Gratis
PALEMBANG—Masa kampanye Calon Gubernur Sumsel, H. Herman Deru (HD) , kemarin, Rabu (21/2) diisi dengan blusukan ke sejumlah titik di Kecamatan Kalidoni, Palembang. HD didampingi Ketua DPD Partai Hanura Sumsel, H. Hendri Zainuddin, Sekretaris DPD Partai NasDem Sumsel, Hamzah Syakban dan sejumlah pengurus PAN dan tokoh masyarakat, H. Hilman Effendi menyapa warga Perumahan Griya Sentosa, Kelurahan Sei Selincah.
Dihadapan HD yang mantan Bupati OKU Timur dua periode tersebut, sejumlah RT dan warga Sei Selincah meminta dihidupkan kembali program Sekolah dan Berobat Gratis yang pernah saat ini telah mati suri.
“Kalau Bapak jadi gubernur nanti, tolong program sekolah gratis dan berobat gratis benar-benar diwujudkan Pak. Jangan seperti sekarang, gratis namanya, tetapi kenyataannya bayar. Anak-anak kami sekolah bayar, begitupun berobat,’’ ungkap, Salma, 42, warga setempat.
Keluhan serupa diungkapkan Ibu Nafsiah. Wanita yang berprofesi sebagai pedagang bakso ini meminta HD benar-benar memperhatikan nasib rakyat kecil. Caranya, membuat kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat. “Kami sudah bosan dan tertipu dengan kata-kata gratis tetapi kenyataannya masih bayar. Kami minta jadilan pemimpin yang tidak hanya bisa janji-janji,’’ tegas Nafsiah.
Dalam dialog tersebut, warga juga meminta diperbaiki jalan di kawasan mereka yang kondisinya saat ini sudah banyak rusak. Selain itu mereka juga minta bantuan modal usaha kecil-kecilan serta bantuan pupuk dan bibit padi dan karet.
“Kami sudah dengar ketika jadi bupati Pak Herman Deru ini dekat dan berpihak kepada rakyat. Karena itu jangan berubah Pak kalau sudah jadi gubernur,’’ ujar Soleh, tokoh masyarakat Sei Lais.
Menanggapi keluhan warga tersebut, HD menjelaskan bahwa pasangan Herman Deru- Mawardi Yahya (HDMY) sudah menyiapkan 9 program prioritas yang semuanya pro rakyat. Jika dipercaya memimpin Sumsel 5 tahun mendatang, HDMY akan menjalankan 9 program prioritas tersebut, yang isinya antara lain, membenahi program Sekolah dan Berobat Gratis yang mati suri , percepatan perbaikan jalan dan jembatan, terutama di sentra-sentra produksi, 1 desa 1 rumah tahfidz dengan insentif guru ngaji, Program Desa Luhur Mandiri, melalui 10.000 sarjana Pendamping Desa per tahun, benahi pasar & hilirisasi produk perkebunan dan pertanian, Pengentasan Kemiskinan melalui bantuan sosial, Bantuan Modal Dan Bedah Rumah, Buka Wawasan Rakyat, Bangun Taman Bacaan Dan Internet Desa serta Benahi Transportasi Publik, Pindahkan Angkutan Batubara Ke Jalan Khusus.(rilis)
Dihadapan HD yang mantan Bupati OKU Timur dua periode tersebut, sejumlah RT dan warga Sei Selincah meminta dihidupkan kembali program Sekolah dan Berobat Gratis yang pernah saat ini telah mati suri.
“Kalau Bapak jadi gubernur nanti, tolong program sekolah gratis dan berobat gratis benar-benar diwujudkan Pak. Jangan seperti sekarang, gratis namanya, tetapi kenyataannya bayar. Anak-anak kami sekolah bayar, begitupun berobat,’’ ungkap, Salma, 42, warga setempat.
Keluhan serupa diungkapkan Ibu Nafsiah. Wanita yang berprofesi sebagai pedagang bakso ini meminta HD benar-benar memperhatikan nasib rakyat kecil. Caranya, membuat kebijakan-kebijakan yang berpihak kepada rakyat. “Kami sudah bosan dan tertipu dengan kata-kata gratis tetapi kenyataannya masih bayar. Kami minta jadilan pemimpin yang tidak hanya bisa janji-janji,’’ tegas Nafsiah.
Dalam dialog tersebut, warga juga meminta diperbaiki jalan di kawasan mereka yang kondisinya saat ini sudah banyak rusak. Selain itu mereka juga minta bantuan modal usaha kecil-kecilan serta bantuan pupuk dan bibit padi dan karet.
“Kami sudah dengar ketika jadi bupati Pak Herman Deru ini dekat dan berpihak kepada rakyat. Karena itu jangan berubah Pak kalau sudah jadi gubernur,’’ ujar Soleh, tokoh masyarakat Sei Lais.
Menanggapi keluhan warga tersebut, HD menjelaskan bahwa pasangan Herman Deru- Mawardi Yahya (HDMY) sudah menyiapkan 9 program prioritas yang semuanya pro rakyat. Jika dipercaya memimpin Sumsel 5 tahun mendatang, HDMY akan menjalankan 9 program prioritas tersebut, yang isinya antara lain, membenahi program Sekolah dan Berobat Gratis yang mati suri , percepatan perbaikan jalan dan jembatan, terutama di sentra-sentra produksi, 1 desa 1 rumah tahfidz dengan insentif guru ngaji, Program Desa Luhur Mandiri, melalui 10.000 sarjana Pendamping Desa per tahun, benahi pasar & hilirisasi produk perkebunan dan pertanian, Pengentasan Kemiskinan melalui bantuan sosial, Bantuan Modal Dan Bedah Rumah, Buka Wawasan Rakyat, Bangun Taman Bacaan Dan Internet Desa serta Benahi Transportasi Publik, Pindahkan Angkutan Batubara Ke Jalan Khusus.(rilis)
Tidak ada komentar
Posting Komentar