Pejuang Veteran Wanita Ucapkan Terima Kasih Kepada Bu Feby
PALEMBANG - liputansumsel.cim---"Alhamdulillah... Alhamdulillah ya Allah atas segala rezeki ini. Terima kasih bu Feby untuk masih ingat dengan kami. Terima kasih untuk perhatiannya", demikan Yaminu Rais pejuang veteran wanita berusia 83 tahun saat menerima kunjungan Ketua TP PKK Sumsel Hj. Febrita Lustia Herman Deru bersama Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Hj. Fauziah Mawardi Yahya, di rumahnya yang beralamat di Jalan Komering 2 Blok K 16 Palembang, Selasa (17/12) siang.
Yaminu Rais benar-benar tak menyangka seorang istri gubernur dan istri Wagub bersedia mengunjungi dirinya dan memberikan perhatian kepada para pejuang veteran wanita.
"Saya dulu turut membantu di dapur umum dan bertugas membagi-bagikan nasi kepada tentara Indonesia yang berperan melawan Belanda. Alhamdulillah selamat, dan diberi umur panjang", kenangnya saat perang di tahun 1945 itu berlangsung.
Kisah serupa juga dialami pejuang veteran wanita lainnya, Siti Abasiah. Dirinya yang kala itu berusia 11 tahun turut berperan serta saat perang terjadi dengan membantu menanak nasi dan membagikannya kepada para tentara yang tengah berperang. Dengan penuh haru dan rasa syukur juga diungkapkannya ketika Ketua TP PKK Sumsel berkunjung ke rumahnya. "Ya Allah... Alhamdulillah baru kali ini ada istri Gubernur juga istri Wakil Gubernur mengunjungi kami para veteran ke rumah", ucapnya haru.
Pejuang veteran wanita yang tinggal di Jalan Sungai Rambang itu pun berpesan agar generasi muda giat bekerja dan terlibat aktif dalam pembangunan. "Saat ini situasi aman, bisa bersekolah setiap hari dan beraktivitas dengan tenang. Tidak seperti zaman kami dulu yang tidak bisa bersekolah setiap hari, dan harus waspada dengan desingan peluru", katanya.
Pejuang veteran lainnya yang juga mendapat kunjungan Ketua TP PKK Sumsel dan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel adalah Kasiana, pejuang veteran wanita berusia 90 tahun, dan Cek Molek pejuang veteran berusia 91 tahun.
Para pejuang veteran wanita tersebut tak hanya menerima kunjungan Ketua TP PKK Sumsel dan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dan Dinas Sosial Sumsel. Mereka masing - masing juga menerima bantuan paket sembako dari Dinas PPPA, kursi roda dari Dinas Sosial, dan uang santunan dari PT Angkasa Pura.
Bantuan juga diberikan kepada pegawai kebersihan griya agung, Murtini yang mengaku terharu dan bersyukur atas bantuan yang diberikan.
Ketua TP PKK Sumsel Hj. Feby Deru mengatakan kunjungan kepada para pejuang veteran wanita dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian pemprov Sumsel kepada para veteran.
"Dipilihnya para pejuang veteran wanita ini sebagai rangkaian jeperingatan Hari Ibu yang ke - 91. Sebenarnya ingin mengundang mereka ke griya agung, tapi mereka sudah sepuh, tentu ini akan menyulitkan. Jadi kami memilih untuk mengunjungi mereka", jelasnya.
Dilanjutkan Feby, anjangsana ini sebagai penghargaan atas jasa mereka. Menurutnya meskipun wanita, mereka memiliki keberanian untuk ikut serta berperang.
Sedangkan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Fauziah Mawardi mengatakan apa yang dilakukan para pejuang veteran wanita ini merupakan hal yang luar biasa.
"Mereka adalah teladan bagi kita. Meskipun sepuh mereka hingga kini masih memiliki semangat yang luar biasa, maka sudah sepatutnya kita yang lebih muda tak kalah dengan mereka. Ayo kita giat bekerja mengisi pembangunan", tandasnya. (tim hms))
Yaminu Rais benar-benar tak menyangka seorang istri gubernur dan istri Wagub bersedia mengunjungi dirinya dan memberikan perhatian kepada para pejuang veteran wanita.
"Saya dulu turut membantu di dapur umum dan bertugas membagi-bagikan nasi kepada tentara Indonesia yang berperan melawan Belanda. Alhamdulillah selamat, dan diberi umur panjang", kenangnya saat perang di tahun 1945 itu berlangsung.
Kisah serupa juga dialami pejuang veteran wanita lainnya, Siti Abasiah. Dirinya yang kala itu berusia 11 tahun turut berperan serta saat perang terjadi dengan membantu menanak nasi dan membagikannya kepada para tentara yang tengah berperang. Dengan penuh haru dan rasa syukur juga diungkapkannya ketika Ketua TP PKK Sumsel berkunjung ke rumahnya. "Ya Allah... Alhamdulillah baru kali ini ada istri Gubernur juga istri Wakil Gubernur mengunjungi kami para veteran ke rumah", ucapnya haru.
Pejuang veteran wanita yang tinggal di Jalan Sungai Rambang itu pun berpesan agar generasi muda giat bekerja dan terlibat aktif dalam pembangunan. "Saat ini situasi aman, bisa bersekolah setiap hari dan beraktivitas dengan tenang. Tidak seperti zaman kami dulu yang tidak bisa bersekolah setiap hari, dan harus waspada dengan desingan peluru", katanya.
Pejuang veteran lainnya yang juga mendapat kunjungan Ketua TP PKK Sumsel dan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel adalah Kasiana, pejuang veteran wanita berusia 90 tahun, dan Cek Molek pejuang veteran berusia 91 tahun.
Para pejuang veteran wanita tersebut tak hanya menerima kunjungan Ketua TP PKK Sumsel dan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) dan Dinas Sosial Sumsel. Mereka masing - masing juga menerima bantuan paket sembako dari Dinas PPPA, kursi roda dari Dinas Sosial, dan uang santunan dari PT Angkasa Pura.
Bantuan juga diberikan kepada pegawai kebersihan griya agung, Murtini yang mengaku terharu dan bersyukur atas bantuan yang diberikan.
Ketua TP PKK Sumsel Hj. Feby Deru mengatakan kunjungan kepada para pejuang veteran wanita dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian pemprov Sumsel kepada para veteran.
"Dipilihnya para pejuang veteran wanita ini sebagai rangkaian jeperingatan Hari Ibu yang ke - 91. Sebenarnya ingin mengundang mereka ke griya agung, tapi mereka sudah sepuh, tentu ini akan menyulitkan. Jadi kami memilih untuk mengunjungi mereka", jelasnya.
Dilanjutkan Feby, anjangsana ini sebagai penghargaan atas jasa mereka. Menurutnya meskipun wanita, mereka memiliki keberanian untuk ikut serta berperang.
Sedangkan Wakil Ketua 1 TP PKK Sumsel Fauziah Mawardi mengatakan apa yang dilakukan para pejuang veteran wanita ini merupakan hal yang luar biasa.
"Mereka adalah teladan bagi kita. Meskipun sepuh mereka hingga kini masih memiliki semangat yang luar biasa, maka sudah sepatutnya kita yang lebih muda tak kalah dengan mereka. Ayo kita giat bekerja mengisi pembangunan", tandasnya. (tim hms))
Tidak ada komentar
Posting Komentar